Nasi Tumpang Pecel Kota Kediri

Jumat, 07 Maret 2014
Nasi tumpang pecel ini sangat terkenal di Kota Kediri. Tepatnya  berada di pinggir Jalan Dhoho, pecel tumpang yang berada dipinggir Jalan Dhoho ini mulai ada sekitar pukul 17.00 WIB hingga tengah malam. 

Para penjual biasanya berada di depan pertokoan dengan bermodalkan pikulan dan tempat seadaanya.
Menu yang disajikan oleh para penjual ini pun beragam, sesuai dengan keinginan pembeli. Ada yang suka dengan nasi pecel, nasi tumpang maupun nasi campur (campuran antara tumpang dan pecel). 


Cara penyajian sambal, yaitu dengan nasi yang di atasnya di beri aneka lalapan atau sayur – mayur yang telah direbus terlebih dahulu lalu disiram dengan sambal tumpang dan diberi peyek sebagai pelengkap, bisa peyek kacang atau peyek teri. Cara penyajian tersebut tak jauh beda dengan cara penyajian sambal pecel. Pecel tumpang ini disajikan di atas pincuk yang terbuat dari daun pisang. Anda bisa menggunakan sendok yang disediakan atau muluk dengan menggunakan tangan. Jika anda muluk anda tinggal minta kobokan untuk cuci tangan.
Para pembeli tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk menikmati makanan pecel tumpang ini, hanya dengan mengeluarkan Rp. 8000,- anda sudah mendapatkan satu pincuk pecel tumpang, 1 gelas teh anget ato es teh dan sisanya bisa buat parkir. murah bukan makanan asal Kota Kediri ini?

Sambal tumpang terbuat dari tempe yang telah busuk (bosok), namun tidak semua tempe bisa di buat Sambal Tumpang. Tempe yang sudah membusuk ini dimasak di campur dengan aneka bumbu seperti lombok atau cabe, bawang, garam dan bumbu dapur lainnya. Sambal tumpang memang terbuat dari tempe bosok, tapi  jangan keburu jijik terlebih dahulu coba dulu rasanya jika telah matang, pasti akan membuat anda ketagihan dan ingin kembali ke tempat itu.